Pages

Minggu, 08 September 2013

DEVINISI DAN FUNGSI JENIS-JENIS JARINGAN BERDASARKAN KONEKSI SKALA, TOPOLOGI, PROTOKOL, ARSITEKTUR

Jenis Jenis jaringan berdasarkan skala
Local Area Network (LAN)

Jaringan komputer yang hanya menyangkup area kecil atau tidak begitu luas. Contoh penggunaannya pada rumah, sekolah, gedung, kampus, dll.



LAN didesain untuk kebutuhan dan kondisi berikut :
• Beroperasi dalam area geografis terbatas (kecil)
• Memberi akses user-user melalui media dengan bandwidth tinggi
• Menyediakan konektivitas full-time untuk servis-servis local
• Melakukan koneksi secara fisik antar perangkat yang berdekatan
• Menyajikan control jaringan secara privat di bawah kendali administrator lokal (Network Administrator).

Wide Area Network (WAN)

Jaringan yang mencakup area yang besar. Contoh jaringan seperti antar kota, antar provinsi, antar pulau,
bahkan antar negara.


WAN didesain untuk kebutuhan dan kondisi berikut :
• Beroperasi pada area geografis luas
• Mengijinkan akses melalui interface serial dengan kecepatan medium
• Menyajikan konektifitas full-time / part-time
• Mengkoneksikan perangakat yang terpisahkan jarak global.

Metropolitan Area Network (MAN)

Jaringan dalam satu kota yang mempunyai kapasitas transfer yang sagnat cepat. MAN biasanya
menghubungankan jaringan antar lokasi dalam sebuah kota, contoh dari kampus ke gedung pemerintahan, dll.

Storage Area Network (SAN)

Storage Area Network (SAN) adalah sebuah jaringan berkecepatan sangat tinggi yang
khusus, terdiri dari server dan penyimpan (storage). Terpisah & berbeda dengan LAN/WAN perusahaan, tujuan utama SAN adalah untuk menangani trafik data dalam jumlah besar
antara server dan peralatan penyimpan, tanpa mengurangi bandwidth yang ada di LAN/WAN.

System Area Network (SAN)

merupakan koneksi-koneksi berperforma hardware tinggi dan kecepatan koneksi tinggi dalam
sebuah konfiurasi cluster.

Small Area Network (SAN)

Adalah sistem telekomunikasi yang menghubungkan satu atau lebih perangkat utama sehingga mereka dapat berkomunikasi dengan satu atau lebih perangkat budak atas sebuah papan sirkuit cetak, dalam kotak, atau
dalam suatu sistem. Small Area Network (SAN) biasanya biaya rendah dan kompak untuk memberikan
kontrol perangkat, media keamanan, dan kesehatan konektivitas pemantauan produk elektronik
seperti ponsel, komputer, dan sistem komputer server.

Personal Area Network (PAN)

Personal Area Network (PAN) adalah jaringan komputer yang digunakan untuk komunikasi antara
komputer perangkat (termasuk telepon dan asisten pribadi digital) dekat dari satu orang. Perangkat mungkin
atau tidak milik orang tersebut. Jangkauan dari PAN biasanya beberapa meter. PANs dapat digunakan untuk
komunikasi antara perangkat pribadi mereka sendiri (intrapersonal komunikasi), atau untuk menghubungkan
ke tingkat yang lebih tinggi dan jaringan Internet (an uplink).

Desk Area Network (DAN)


Desk Area Network (DAN) adalah sebuah workstation multimedia berbasis disekitar suatu interkoneksi ATM
(seperti yang ditunjukkan dalam diagram di bawah). Semuakomunikasi antara peripheral dan bahkan antara
CPU dan memory utama dicapai denganmengirimkan Sinyal ATM melalui sebuah Switch Fabric. Sebuah
implementasi prototipe berdasarkanFairisleswitch fabric telah dibangun dan digunakan untuk menyelidikiarsitektur.

Controller Area Network (CAN)
Pada mulanya dikembangkan untuk aplikasi pada kendaraan bermotor oleh Robert Bosch. Standar yang
dipergunakan untuk data link layer dan physical layer mengacu pada model OSI (Open System Interconnection).

CAN adalah sebuah protokol komunikasi serial, yang secara efektif membantu mendistribusikan real-time control dengan keamanan tingkat tinggi. Pengalamatan yang dipergunakan berdasarkan pesan dengan menggunakan metode pengambilan acak disertai dengan pendeteksian kolisi dan bit to bit arbitrasi. Pesan yang mempunyai
prioritas tertinggi akan mendapatkan akses ke jaringan terlebih dahulu.

CAN merupakan sistem serial bus dengan kemampuan multi-master, yang berarti setiap simpul dapat
mengirimkan data dan beberapa simpul dapat mengakses ke bus secara bersamaan.

Cluster Area Network (CAN)

Cluster Area Network Adalah pranala kinerja tinggi komputer dengankoneksi berkecepatan tinggi dalam
sebuah konfigurasi cluster.

Campus Area Network (CAN)

Campus Area Network – sebuah jaringan yang membentang beberapa LAN tapilebih kecil daripada MAN,
seperti pada universitas atau kampus bisnis lokal


Pengertian Topologi Jaringan

Topologi jaringan adalah sebuah pola interkoneksi dari beberapa terminal komputer. Topologi jaringan merupakan representasi geometri dari hubungan antar perangkat (terminal komputer, repeaters,
bridges) satu dengan lainnya (Green, 1985:22).

Topologi jaringan sendiri terbagi menjadi dua yaitu:

  1. Physical. Merupakan gambaran fisik dari hubungan antara perangkat (komputer, server, hub,
  2. switch, dan kabel jaringan) yang membentuk suatu pola khusus 
  3. Logical. Merupakan gambaran bagaimana suatu perangkat dapatberkomunikasi dengan
  4. perangkat lainnya.

Topologi Bus

Topologi bus merupakan topologi dimana semua perangakat keras terhubung melalui kabel tunggal
yang kedua ujungnya tidak tertutup dan masing-masing ujungnya menggunakan sebuah perangkat
terminator. Jika alamat perangkat sesuai dengan alamat pada informasi yang dikirim, maka
informasi akan diterima dan diproses. Jika tidak, maka informasi akan diabaikan.

Topologi Bus
Topologi Bus

Keuntungan topologi bus adalah :

  1. Jarak LAN tidak terbatas
  2. Kecepatan pengiriman tinggi.
  3. Tidak diperlukan pengendali pusat.
  4. Jumlah perangkat yang terhubung dapat dirubah tanpa mengganggu yang lain.
  5. Kemampuan pengembangan tinggi.
  6. Keterandalan jaringan tinggi.
  7. Kondusif untuk jaringan gedung bertingkat.

Kerugian topologi bus adalah :

  1. Jika tingkat traffic tinggi dapat menyebabkan kemacetan.
  2. Diperlukan repeater untuk memperkuat sinyal.
  3. Operasional jaringan LAN tergantung tiap perangkat.

Topologi Ring

Topologi ring merupakan topologi dimana setiap perangkat dihubungkan sehingga berbentuk
lingkaran. Setiap informasi yang diperoleh akan diperiksa alamatnya oleh perangkat jika sesuai
maka informasi akan diproses sedangkan jika tidak maka informasi diabaikan.

Topologi Ring
Topologi Ring

Keuntungan topologi ring adalah:

  1. Kecepatan pengiriman tinggi.
  2. Dapat melayani traffic yang padat.
  3. Tidak diperlukan host, relatif murah.
  4. Dapat melayani berbagai mesin pengirim.
  5. Komunikasi antar terminal mudah.
  6. Waktu yang diperlukan untuk pengaksesan data optimal.

Kerugian topologi ring adalah:

  1. Perubahan jumlah perangkat sulit.
  2. Kerusakan pada media pengirim dapat mempengaruhi seluruh jaringan.
  3. Harus memiliki kemampuan untuk mendeteksi kesalahan untuk kemudian di isolasi.
  4. Kerusakan salah satu perangkat menyebabkan kelumpuhan jaringan.
  5. Tidak baik untuk pengiriman suara, video dan data.

Topologi Tree

Topologi tree merupakan generalisasi dari topologi bus, media transmisi berupa kabel yang
bercabang tanpa loop tertutup.Topologi tree selalu dimulai pada titik yang disebut headend. Satu atau beberapa kabel berasal dari headend.

Topologi Tree
Topologi Tree

Keuntungan topologi tree adalah :

  1. Kontrol manajemen mudah karena bersifat terpusat.
  2. Mudah untuk dikembangkan.

Kerugian topologi tree adalah :

  1. Karena data yang dikirim diterima oleh semua perangkat diperlukan mekanisme untuk
  2. mengidentifikasi perangkat yang ingin di tuju.
  3. Diperlukan mekanisme transmisi data untuk menghindari overlapping sinyal jika 2 perangkat
  4. mengirim data secara bersamaan. 

Topologi Star

Pada topologi star terdapat perangkat pengendali yang berfungsi sebagai pengatur dan pengendali
komunikasi data. Sedangkan perangkat lain terhubung dengan perangkat pengendali sehingga
pengiriman data akan melalui perangkat pengendali.

Topologi Star
Topologi Star

Keuntungan topologi star adalah:

  1. Dapat diandalkan
  2. Mudah dikembangkan
  3. Keamanan data tinggi
  4. Kemudahan akses ke jaringan LAN lain

Kerugian topologi star adalah:

  1. Jika trafik padat maka dapat menyebabkan lambatnya jaringan
  2. Jaringan sangat bergantung pada perangkat pengendali.

Topologi Mesh

Jenis topologi yang merupakan dari berbagai jenis topologi yang lain(disesuaikan dengan kebutuhan).
Biasanya digunakan pada jaringan yang tidak memiliki terlalu banyak node di dalamnya.
Dikarenakan setiap perangkat dihubungkan dengan perangkat lainnya.

Topologi Mesh
Topologi Mesh

Keuntungan topologi mesh adalah:
  1. Memiliki respon waktu cepat.
  2. Tidak memerlukan protocol tambahan karena tidak ada fungsi switching.

Kerugian topologi mesh adalah:
  1. Biaya cukup mahal.

Fungsi protokol pada jaringan


Protokol adalah sebuah aturan yang mendefinisikan beberapa fungsi yang ada dalam sebuah jaringan
komputer, misalnya mengirim pesan, data, informasi, dan fungsi lain yang harus dipenuhi oleh pengirim
(transmitter) dan penerima (receiver) agar komunikasi dapat berlangsung dengan benar.
Secara umum fungsi protokol adalah menghubungkan pengirim dan penerima dalam berkomunikasi serta dalam bertukar informasi agar dapat berjalan dengan baik dan akurat. Fungi protokol secara detail adalah sebagai
berikut :
  1. Fragmentasi dan reassemblyFragmentasi adalah membagi informasi yang dikirim menjadi beberapa paket data. Proses ini terjadi di sisi pengirim informasi. Reassembly adalah proses menggabungkan lagi paket-paket tersebut menjadi satu
    paket lengkap. Proses ini terjadi di sisi penerima informasi.
  2. EncapsulationFungsi dari encapsulation adalah melengkapi berita yang dikirimkan dengan address, kode-kode
    koreksi, dan lain-lain.
  3. Connection ControlFungsi dari Connection Control adalah membangun hubungan komunikasi dari transmitter kereceiver
    termasuk dalam pengiriman data dan mengakhiri hubungan.
  4. Flow ControlFlow Control berfungsi mengatur perjalanan data dari transmitter ke receiver.
  5. Error Control
    Pengiriman data tidak terlepas dari kesalahan, baik dalam proses pengiriman maupun penerimaan. Fungsi error control adalah mengontrol terjadinya kesalahan yang terjadi pada waktu data dikirimkan.
  6. Transmission Service
    Fungsi transmission service adalah memberi pelayanan komunikasi data khususnya uang berkaitan dengan prioritas dan keamanan serta perlindungan data.

    PENGERTIAN JARINGAN MENURUT ARSITEKTUR
    Arsitektur jaringan komputer merupakan tata cara penggunaan perangkat keras dan perangkat
    lunak dalam jaringan agar satu komputer dengan komputer lainnya dapat melakukan komunikasi dan
    pertukaran data.


    Ada tiga bentuk arsitektur yang umum digunakan dalam jaringan komputer:
    1.    Jaringan peer to peer
    Pada jaringan peer to peer (Gambar 2.2.), semua komputer memiliki posisi setara/sejajar, dalam
    hierarki yang sama. Setiap komputer dapat menjadi klien terhadap komputer peer lainnya, setiap
    komputer dapat pula berbagi sumber daya dengan komputer yang berada dalam jaringan peer-to-peer ini.
    Sumber daya diletakkan secara desentralisasi pada setiap anggota jaringan, dan tidak memerlukan
    administrator jaringan.

    Aliran informasi bisa mengalir di antara dua komputer secara langsung, di mana pun. Namun,
    jaringan ini tidak sepenuhnya bebas tanpa kontrol, masih bisa digunakan password untuk memproteksi
    file dan folder, dapat juga diatur agar orang-orang tertentu tidak bisa menggunakan periferal tertentu.

    Karena kemudahan pemasangan, pemeliharaan, serta biaya, jaringan ini lebih populer untuk jaringan
    dengan jumlah komputer yang sedikit (sekitar 2 sampai 20 komputer).

    Sifat jaringan peer to peer digunakan untuk hubungan antara setiap komputer yang terhubung dalam 
    jaringan komputer yang ada, sehingga komunikasi data terjadi antar komputer dengan hierarki yang
    sama karena setiap komputer dapat berfungsi sebagai server maupun klien.

    Jaringan peer-to-peer
    Gambar  Jaringan peer-to-peer


    2.    Jaringan client/server

    Pada jaringan client/server (Gambar 2.3.), perangkat lunak yang mengontrol keseluruhan kerja
    jaringan berada pada server. Jaringan ini dapat menghubungkan ratusan komputer dengan tingkat 
    keamanan yang tidak dimungkinkan dalam jaringan peer-to-peer.

    Jaringan ini bisa diatur sehingga setiap klien harus log on ke server sebelum bisa memanfaatkan
    sumber daya yang terhubung ke server. Server lalu mengotentikasi klien dan memverifikasi bahwa 
    komputer yang digunakan klien tersebut memiliki izin untuk log on ke jaringan, dengan memeriksa 
    username dan password klien tersebut terhadap database pada server.


    Jaringan client/server
    Gambar Jaringan client/server


    3.    Jaringan hybrid
    Jaringan ini merupakan gabungan dari sifat pada jaringan peer to peer dan client/server. Workgroup 
    yang terdiri dari beberapa komputer yang saling terhubung dapat mengelola sumber daya tanpa membutuhkan 
    otorisasi dari administrator jaringan atau server. Pada jenis jaringan ini, terdapat pula sifat dari jaringan
    client/server sedemikian sehingga tingkat keamanan dapat lebih terjaga dan adanya server yang 
    mempunyai suatu fungsi layanan tertentu, seperti sebagai file server, print server, database server,
    mail server, dan lainnya. Pengertian Jaringan Komputer

0 komentar:

Posting Komentar